Ahmad Marhaen/Teraslampung.com
“Mereka kini tengah melakukan sosialisasi ke masyarakat, terutama masyarakat adat,” kata Rustandi Adriansyah, Ketua BP AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara) Sumatera Selatan, seusai melakukan doa bersama untuk Jokowi-JK, di kantornya, KM.5,5 Palembang, Kamis (5/6/2014) malam.
Dikatakan Rustandi, masyarakat adat di Sumsel, dipastikan sebagian besar akan memilih pasangan Jokowi-JK sebab mereka sudah tahu jika pasangan nomor urut 2 ini jika terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2014-2019, segera merealisasikan Keputusan MK No.35 yang isinya pengembalian lahan adat ke masyarakat, dan melahirkan UU Perlindungan dan Pengakuan Masyarakat Hukum Adat.
Sebagaimana diketahui, kata Rustandi, hampir semua masyarakat adat di Indonesia, termasuk di Sumatera Selatan, hidup miskin dan terancam identitasnya, sebab tanah atau lahan adat buat mereka hidup dan tinggal telah dirampas oleh negara dan perusahaan-perusahaan perkebunan maupun industri lainnya.
“Menurut data kami ada satu juta lebih masyarakat adat di Sumsel menjadi korban pembangunan atau kehilangan akses terhadap hutan adat, sehingga berkonflik dengan perusahaan dan pemerintah,” katanya.
Sementara pasangan Prabowo-Hatta, kata Rustandi, meskipun memiliki visi dan misi mengenai kebudayaan dan reforma agraria, tapi memiliki konsep pembangunan yang diusung sangat mengancam masyarakat adat yakni MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi
Indonesia).
“MP3EI sangat membuka ruang pada penghancuran masyarakat adat, terutama tanah dan hutan adat,” kata Rustandi.
Sebagai informasi, suku yang ada di Sumsel antara lain Rawas, Rejang, Sekayu, Komering, Ogan, Lematang, Basemah, Gumay, Mesuji, Kayuagung, Palembang, dan Banyuasin. Kesebelas suku memiliki marga. Antara lain Bulang Tengah Suku Ulu, Bulang Tengah Suku Ulir, Rawas, Muararupit, Rupit Tengah, Rupit Ilir,Rupit Dalam, Tulang Pumpung, Sindang Kelingi Ilir.
Selain itu,ada Batu Kuning, Sikap Dalam Musi Ulu, Tedajin, Kejatan Mandi Musi Ulu, Lintang Kiri Suku Sadan, Semidang, Kejatan Mandi Lintang, Lintang Kanan Suku Pinang, Lintang Suku Babatan, Pinggap, Lawang Wetan, Babat, Sungai Desa, Tana Abang, Lalan, Tungkal, Dawas, Bayat, Paku Sengkuyit, Sosoh Buay Rayap, Buay Pemuka Peliung, Buay Madang, Semendawai, Bengkulah, Penesak, Pegagan Ulu, Pegagan Ilir, Benakat, Tamblang Ujanmas, Tamblang Penanggiran, Kikim, Lintang, Gumay, Sri Tanjung (Sodong), Sirah Pulau Padang, Sugirawas, dan Palembang.
No comments: