Hasil Penghitngan Sejumlah KPU Kabupaten/Kota, Ridho-Bachtiar Unggul
Mas Alina Arifin/Teraslampung.com
Bandarlampung--Rapat Pleno Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur Lampung yang bakal digelar KPU Provinsi Lampung hari ini (Kamis, 17/4) di Pusiban, Kompleks Pemprov Lampung, kemungkinan besar akan berlangsung seru. Sejumlah persoalan yang muncul dalam pleno KPU Kabupaten/Kota kemungkinan akan kembali muncul dalam rapat pleno yang akan dipimpin Ketua KPU Lampung Dr. Nanang Trenggono, M.S.i.
Komisioner KPU Lampung, Edwin Hanibal, menyatakan pihaknya sudah siap untuk menghadapi semua kemungkinan yang bakal terjadi pada saat rapat pleno nanti.Menurut Edwin, KPU Lampung akan tetap perpegangan pada hasil pleno KPU Kabupaten/Kota dan aturan yang ada.
“Keberatan bisa diajukan asal disertai dengan bukti-bukti,” kata Edwin.
Cagub yang diusung Partai Golkar dan Hanura, Alzier Dianis Thabranie, menyatakan kesiapannya untuk datang pada saat rapat pleno penghitungan suara Pilgub Lampung pagi ini. Alzier menegaskan pihaknya akan mengajukan beberapa keberatan disertai sejumlah bukti-bukti.
Sebelumnya, dalam beberapa rapat pleno KPU Kabupaten/Kota yang digelar pada 15-16 April 2014 terjadi sejumlah protes dari para saksi cagub-cawagub. Inti protes itu umumnya karena para saksi menemukan indikasi kecurangan di sejumlah TPS dan KPPS. Namun, tidak semua protes itu disertai bukti, sehingga KPU Kabupaten/Kota tetap menetapkan hasil penghitungan suara, meskipun tanpa disertai tanda tangan pada berita acara penghitungan suara.
Berdasarkan hasil rapat pleno KPU Kabupate/Kota, pasangan nomor urut 2,yakni Ridho Ficardho-Bachtiar Basri mengungguli kandidat cagub-cawagub lainnya. Ridho-Bachtiar hanya kalah di Kota Bandarlampung dan Kabupaten Lampung Barat.
Berikut hasil penghitungan suara Pilgub Lampung yang digelar bersamaan dengan Pemilu Legislatif 9 April 2014 lalu. Data bersumber dari beberapa KPU Kabupaten/Kota di Lampung:
Komisioner KPU Lampung, Edwin Hanibal, menyatakan pihaknya sudah siap untuk menghadapi semua kemungkinan yang bakal terjadi pada saat rapat pleno nanti.Menurut Edwin, KPU Lampung akan tetap perpegangan pada hasil pleno KPU Kabupaten/Kota dan aturan yang ada.
“Keberatan bisa diajukan asal disertai dengan bukti-bukti,” kata Edwin.
Cagub yang diusung Partai Golkar dan Hanura, Alzier Dianis Thabranie, menyatakan kesiapannya untuk datang pada saat rapat pleno penghitungan suara Pilgub Lampung pagi ini. Alzier menegaskan pihaknya akan mengajukan beberapa keberatan disertai sejumlah bukti-bukti.
Sebelumnya, dalam beberapa rapat pleno KPU Kabupaten/Kota yang digelar pada 15-16 April 2014 terjadi sejumlah protes dari para saksi cagub-cawagub. Inti protes itu umumnya karena para saksi menemukan indikasi kecurangan di sejumlah TPS dan KPPS. Namun, tidak semua protes itu disertai bukti, sehingga KPU Kabupaten/Kota tetap menetapkan hasil penghitungan suara, meskipun tanpa disertai tanda tangan pada berita acara penghitungan suara.
Berdasarkan hasil rapat pleno KPU Kabupate/Kota, pasangan nomor urut 2,yakni Ridho Ficardho-Bachtiar Basri mengungguli kandidat cagub-cawagub lainnya. Ridho-Bachtiar hanya kalah di Kota Bandarlampung dan Kabupaten Lampung Barat.
Berikut hasil penghitungan suara Pilgub Lampung yang digelar bersamaan dengan Pemilu Legislatif 9 April 2014 lalu. Data bersumber dari beberapa KPU Kabupaten/Kota di Lampung:
|
No comments: