Bencana Gunung Kelud: Kunjungi Pengungsi, Presiden Minta Bupati Melayani Pengungsi dengan Baik

Presiden SBY saat mengunjungi para pengungsi di Masjid An Nur Pare, Kediri, Senin siang (17/2).

Agus Bayu Aji/Teraslampung.com

Malang—Presiden SBY meminta para bupati dan jajarannya yang wilayahnya terkena dampak bencana Gunung Kelud untuk mengelola dan menyalurkan bantuan dari pemerintah pusat dengan baik, agar sampai ke sasaran yang diharapkan

"Selama di pengungsian warga  akan diberikan pelayanan sebagaimana mestinya. Kebutuhan sehari-hari seperti makan akan diberikan. Dan bagi yang sakit, akan diberikan pelayanan kesehatan. Itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah," kata Presiden SBY saat mengunjungi para pengungsi di Masjid An Nur Pare, Kediri, Senin siang (17/2).

Ribuan pengungsi dari desa-desa dalam radius 10 km dari Gunung Kelud, yang mengungsi di Masjid An-Nuur, Pare, Kediri, Jawa Timur, menyambut kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Hj. Ani Yudhoyono, Senin (17/2) siang. Para pengungsi berebut untuk berjabat berjabat tangan dan mendapat sapaan dari Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono.

"Apa kabar? Saya dan Ibu Negara berkunjung ke sini untuk memastikan semuanya berjalan baik," kata Presiden SBY saat menyapa para pengungsi letusan Gunung Kelud, di Posko Masjid Agung An-Nuur

Kepada para pengungsi, Presiden mengingatkan mereka untuk mematuhi imbauan petugas jika memang dilarang masuk kawasan berbahaya. “Itu semua demi keselamatan warga sendiri. Pemerintah akan berusaha memberi pelayanan yang baik selama berada di pengungsian,” ujar SBY.

Selain mengunjungi Posko Pengungsi di Masjid An Nuur Pare, Presiden SBY bersama Ibu Ani Yudhoyono juga mengunjungi posko pengungsi di Balai Pamitran, Desa Segaran, Kecamatan Wates. Selain itu, Presiden SBY juga mengunjungi posko di Desa Nglegok, Kabupaten Blitar. Kemudian, pukul 16.00 WIB,  melanjutkan perjalan ke Kabupaten Malang. Presiden dan rombongan akan menginap di Wisma Gajah Mada, Pangkalan TNI AL, Kota Malang.