Kroser asal Sulut Andre Sondakh tampil sebagai jawara nasional di ajang IRC Indonesian Motokros International seri keempat di Sirkuit Springhill, BandarLampung, Minggu (20/10).
Andre yang bernaung di bawah panji tim Husqvarna Indonesia meraih poin 38, hasil finis kedua di Race pertama kategori nasional dan juara di race kedua, "Di race pertama ada kendala pada motor saya, sehingga kalo saya paksa gas maksimal, motor akan standing. Namun masalah itu bisa diselesaikan teknisi sehingga di race kedua saya bisa maksimal" ungkapnya.
Di race pertama nasional, Andre finis di belakang kroser asal Depok, Agi Agasi. Agi yang juara nasional tahun lalu mengaku mendapat start yang mulus hingga bisa tampil terdepan.
Namun di race kedua, Agi terkendala dan jatuh sehingga ia gagal meraih poin tambahan. Padahal poin itu dibutuhkannya untuk bisa bersaing dengan pemuncak klasemen sementara Alexander Wiguna.
Alex mengalami kerusakan mesin motor di race pertama. Sedagkan di race kedua ia finis di posisi lima nasional.
Juara untuk kategori internasional adalah kroser Australia, Lewis Steward. "Setelah Lampung, seri kelima akan dilangsungkan antara di Bali atau di Banyuwangi," ungkap promotor lomba Dira Sulanjana dari Lightning Production.
Sementara itu Marshal Kamil dari Springhill yang lokasinya dipakai untuk balapan, mengaku senang ikut mendukung kegiatan otomotif di bawah naungan PP IMI ini di sebagian lahan pengembangan perumahan yang luasnya 15 hektare ini. "Saat Springhill kami luncurkan pada April lalu, lokasi ini juga dipakai untuk ajang Kejurnas Speed of Road," katanya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kopi Pagi
Social Icons
Popular Posts
- Dayang Rindu, Cerita Rakyat yang Terlupakan
- "Showroom Sapi" di Lampung Tengah: Kemitraan Wujudkan Mimpi Parjono
- Van der Tuuk, Pahlawan Bahasa (Lampung) yang Dilupakan
- Buku 33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh, Jamal D. Rahman: "Reaksinya Terlalu Berlebihan.."
- Gua Maria Padang Bulan, "Lourdes Van Lampung"
- Panjang, Dermaga Penyeberangan Pertama di Lampung
- Menjadi Pelatih Pelawak
- Pagar Dewa dan Cerita-Cerita Lain
- Sejarah Transmigrasi di Lampung: Mereka Datang dari Bagelen
- Saya Sudah Kembalikan Honor Puisi Esai dengan Permintaan Maaf
No comments: