» » » » » » Warga Mengeluhkan Listrik Padam tak Sesuai Jadwal PLN

Siti Qodratin Aulia/Teraslampung.com

Bandarlampung—Meskipun PLN Tanungkarang sudah membuat jadwal pemadaman bergilir bagi konsumen listrik di seluruh Lampung, tetapi listrik padam di sejumlah wilayah di Lampung tidak mengenal waktu. Artinya, pemadaman listrik tidak sesuai jadwal.

Di wilayah Kelurahan Gulak-Galik, Telukbetung Utara, Bandarlampung misalnya, pemadaman terjadi hampir tiap hari dengan durasi antara 4 jam hingga 6 jam. Anehnya, pemadaman sering bersifat ‘sangat lokal’ alias hanya sebagian kecil wilayah di Kelurahan Gulak-Galik.

Pada Sabtu, 1 Maret 2014 misalnya, dalam daftar jadwal pemadaman yang dilansir PLN  Tanjungkarang tidak disebutkan bahwa Jl. Dewi Sartika-Jalan Rasuna Said dan sekitarnya ada pemadaman. Namun, kenyatannya di wilayah itu listrik padam sejak pukul 17.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

“Selang sehari kemudian, di wilayah kami listrik kembali padam sejak pukul 18.40 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Padahal, di daftar pemadaman PLN wilayah kami pada hari itu tidak masuk,” kata Bahrudin, 54, warga Gulak-Galik, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandarlampung, Kamis (6/3).

Udin mengaku sekarang sudah bosa menghubungi petugas PLN tiap kali listrik padam. Sebab, katanya, jawaban petugas selalu sama dan lama-lama menjadi klise. “Mula-mula petugas PLN di seberang telepon akan bertanya alamat saya. Kemudian dia memberi alasan pemadamaman yang sama dengan saat-saat sebelumnya, yaitu karena sedang ada pemeliharaan,” kata Bahrudin.

Menurut Bahrudin, dalam berbagai kesempatan pihak manajemen PLN Tanjungkarang selalu berpesan agar konsumen mengurangi pemakaian daya listrik pada saat beban puncak (pukul 18.00 WIB hingga pukul 22.00). Rentang waktu, kata Bahrudin, yang dimanfaatkan PLN untuk melakukan pemadaman listrik.

“Dalam pengumuman rencana pemadaman, PLN juga menyebutkan bahwa pemadaman akan dilakukan pada saat beban puncak. Tapi kenyataannya, pemadaman listrik tidak mengenal waktu. Bisa pagi, siang, sore, bahkan menjelang dini hari. Ironisnya, hal itu tidak terjadi saat ini saja, tetapi sudah sejak bertahun-tahun lalu,” kata dia.

Warsito (50), warga Pringsewu, mengeluhkan hal serupa. Warsito menilai PLN melakukan pemadaman sesuka hati dan tidak sesuai dengan jadwal yang dibuatnya sendiri.

"Buktinya, wilayah kami yang menurut jadwal tidak dipadamkan nyatanya padam. Pemadaman juga terjadi pada siang hari," kata dia.

Manajemen PLN Tanjungkarang, baru-baru ini mengumumkan alasan listrik di Lampung sering padam. Sama seperti yang sudah-sudah, PLN memadamkan aliran listrik secara bergilir di semua wilayah Lampung karena kegiatan pemeliharaan Major Overhaul PLTU Tarahan Unit 3.

“Maka berikut ini disampaikan jadwal Rencana Pengurangan Beban (Pemadaman Bergilir) pada Waktu Beban Puncak (17.00-22.00 WIB) demi meningkatkan kehandalan kelistrikan di Lampung,” kata manajemen PLN Tanjungkarang dalam permintaan permaklumannya kepada para konsumen.

«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Leave a Reply